Kerusakan yang ditimbulkan akibat kerusuhan demo di Jakarta menunjukkan pentingnya kesadaran bersama dalam menjaga fasilitas umum.
Pada akhir Agustus 2025, Jakarta diguncang oleh serangkaian aksi unjuk rasa yang berubah menjadi kerusuhan selama periode 28 hingga 31 Agustus.
Massa yang marah atas isu-isu tertentu melakukan tindakan anarkis yang menyebabkan kerusakan pada berbagai fasilitas umum, termasuk 18 unit traffic light di beberapa titik strategis ibu kota.
Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kejadian Jakarta.
Dampak Kerusuhan Terhadap Arus Lalu Lintas
erusuhan yang terjadi selama demo di Jakarta menyebabkan gangguan signifikan pada arus lalu lintas di beberapa titik strategis ibu kota. Banyak lampu lalu lintas (traffic light) yang rusak atau tidak berfungsi akibat perusakan, sehingga pengaturan kendaraan menjadi terganggu.
Kondisi ini memicu kemacetan panjang, terutama di persimpangan sibuk seperti Jatinegara, Senen, dan Matraman, karena pengendara harus bergerak tanpa panduan yang jelas dari lampu lalu lintas. Selain itu, mobilitas transportasi umum juga terganggu karena beberapa jalur harus dialihkan atau diberlakukan pengaturan manual.
Selain kemacetan, kerusuhan juga meningkatkan risiko kecelakaan di jalan karena pengendara cenderung bingung atau mengambil keputusan mendadak akibat tidak adanya sinyal lampu. Petugas lalu lintas terpaksa melakukan pengaturan manual untuk mengendalikan kendaraan, tetapi kapasitas mereka terbatas sehingga arus tetap lambat dan rawan konflik antarkendaraan.
Dampak ini tidak hanya dirasakan oleh pengguna mobil pribadi, tetapi juga oleh pengemudi transportasi publik dan pejalan kaki, yang menghadapi situasi jalan yang tidak teratur dan berpotensi berbahaya.
Perbaikan Bertahap Oleh Dishub DKI Jakarta
Menanggapi kerusakan tersebut, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta segera melakukan perbaikan secara bertahap. Menurut Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, proses perbaikan dimulai sejak dini hari dan ditargetkan selesai pada 2 September 2025.
Beberapa titik, seperti simpang Jatinegara, telah kembali berfungsi, sementara simpang Senen masih dalam proses perbaikan. Selain itu, Dishub DKI juga mengatur lalu lintas secara manual di beberapa lokasi untuk mengurangi dampak kemacetan. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas selama proses perbaikan berlangsung.
Baca Juga: Rumah Eko Patrio di Jakarta Dijarah Massa Pasca Demo yang Kian Memanas
18 Traffic Light Rusak: Lokasi dan Dampaknya
Sebanyak 18 unit traffic light mengalami kerusakan di beberapa titik strategis Jakarta, seperti di kawasan Jatinegara, Senen, dan Matraman. Kerusakan ini mengganggu pengaturan arus lalu lintas dan berpotensi menimbulkan kemacetan di beberapa wilayah ibu kota. Beberapa lokasi yang terdampak antara lain:
- Simpang Jatinegara
- Simpang Senen
- Simpang Matraman
- Simpang Salemba
- Simpang Otista
Kerusakan pada traffic light ini memerlukan perhatian serius agar arus lalu lintas dapat kembali normal.